BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Perkembangan
arus globalisasi
yang diiringi dengan perkembangan teknologi informasi menyebabkan arus informasi yang dulunya sulit di dapat kini dapat dengan mudah diperoleh sesuai dengan
kebutuhan. Dengan perkembangan teknologi yang semakin maju menuntut suatu kinerja dalam sebuah perusahaan yang
relative cepat dan tepat untuk menghasilkan informasi yang
dibutuhkan. Berkembangnya
usaha-usaha perdagangan farmasi yang sangat pesat pada saat ini menjadikan informasi sebagai hal yang sangat penting peranannya dalam menunjang jalannya operasi-operasi demi
tercapainya tujuan
yang diinginkan oleh perusahan.
Perusahaan
adalah suatu organisasi di dalam
sumber daya (input) dasar
seperti bahan dan tenaga kerja dikelola serta diproses
untuk menghasilkan
barang dan jasa (output) kepada pelanggan.
Hampir di semua perusahaan mempunyai tujuan yang sama yaitu
memaksimalkan laba.
Dalam sebuah perusahaan menetapkan harga atas produk atau
jasa mereka. Harga masih tetap merupakan salah satu unsur terpenting menentukan pangsa pasar dan profibilitas perusahaan. Hal ini dapat kita
lihat dari banyak instansi farmasi yang didirikan salah satunya apotek . Harga merupakan satu-satunya elemen bauran pemasaran(marketing mix)yang
menghasilkan pendapat ( kotler , 2000:57 ).
Setiap apotek yang hidup dan berkembang pada umumnya
mempunyai tujuan agar dapat memepertahankan kelansungan hidup usahanya yang tidak terlepas dari peran
manajemen dalam suatu apotek baik dalam perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, pengawasan dan pengambilan keputusan untuk menentukan strategi dalam
menghadapi permasalahan yang timbul dalam kegiatan usaha apotek.
Kepuasan konsumen akan tercapai jika kebutuhan akan
produk farmasi ( obat ) tersedia dipasaran dengan harga yang terjangkau.
Kepuasan akan membangun
kepercayaan, kepercayaan akan meningkatkan permintaan pasar dan permintaan
pasar akan meningkatkan penjualan
apotek.
Penetapan harga jual obat di apotek yang bergerak dalam bidang perdagangan obat
dan farmasi harus diperhatikan agar apotek dapat berkembang dan mampu mempertahankan
kelangsungan usaha perdagangan obat dan farmasi. Agar memperoleh konsumen
sebanyak-banyaknya apotek harus menempatkan kebutuhan dan kepuasan konsumen
sebagai titik pusat bidang usaha di apotek.
Dari pernyatan diatas, terlihat jelas jika penetapan
harga merupakan unsur yang paling penting bagi kelangsungan hidup apotek . oleh
karena itu dalam penelitian ini penulis memilih judul : “PENGARUH HARGA TERHADAP
PENJUALANVITAMIN
ANAK PADA APOTEK BUDI SEHAT YOGYAKARTA “
B.
PokokMasalah
1. Metode
apa yang digunakan dalam penetapan harga jual terhadap penjualan di Apotek Budi
Sehat Yogyakarta.
2. Seberapa
besar pengaruh penetapan harga jual
terhadap penjualan di Apotek Budi Sehat Yogyakarta.
3.
Bagaimana hubungan
antara harga jual obat
dengan nilai penjualan di Apotek Budi Sehat Yogyakarta.